Falsafah Guru

Penulis : Dr. Septian Aji Permana, M.Pd

Penerbit : UPY Press

Ukuran Buku dan Jumlah halaman :15 x 20 // 67 halaman

Buku Falsafat Guru ini disusun untuk memberikan pandangan kepada kaum Guru terutamanya kaum Guru Milenial karena terdapat krisis keprofesionalitasan, etika dan moral. Guru tidak hanya mentransfer Kenowlage tetapi harus mampu mentransfer Value dari yang diajarkan.

Seorang warga negara Indonesia yang merasa dirinya sebagai guru tertentu berusaha untuk mengajar dengan baik, profesional. Guru Indonesia harus berperan aktif membantu Pemerintah dalam mencerdaskan kehidupan bangsa (UUD 1945). Mengajar adalah suatu aktivitas Internasional, suatu aktivitas yang menimbulkan semangat belajar. Guru melakukan berbagai hal (mengajar, memberikan soal, menilai), supaya siswa mau belajar apa saja. Guru yang profesional mempunyai ciri antara lain: mengetahui apa yang diajarkan, menegtahui bagaimana cara mengajar, dan mengetahui untuk siapa mengajar.

Menurut George (1971) yang ada sejumlah kondisi dari mengajar yang baik adalah kontinuitas. Maksudnya guru bukan mengajarkan suatu pelajaran tersendiri secara lepas dan membiarkannya berlalu. Tetapi guru mengajarkan suatu pelajaran secara kontinuitas dan dalam tata urutan kesatuan. Pengajaran yang baik melibatkan pula suatu kondisi yang ketiga yaitu “consept formation”. Pengajaran yang baik akan berhasil jika ditunjang oleh guru yang baik yakni mengajar siswanya untuk memperoleh pola pemikiran dan tindakan yang membawa perubahan (dari tidak tahu menjadi tahu